Friday, October 19, 2012

Cara Memutihkan Gigi


Cara Memutihkan Gigi

gig putihSetiap melihat model atau selebriti dengan gigi yang rapi dan putih, rasanya ingin pula mempunyai gigi seperti mereka. Susunan dan warna gigi sangat mempengaruhi penampilan dan kepercayaan diri. Siapa sih, rule tidak ingin tersenyum dengan Manis dan mencuri perhatian orang-orang rule melihat senyum indah kita? Tapi kalau gigi kita berantakan dan berwarna kuning atau bahkan cokelat, mau senyum cantik juga rasanya malu.

Saya yakin, banyak di antara pembaca rule ingin atau setidaknya pernah terpikir untuk memutihkan gigi.

Apakah penyebab perubahan warna gigi itu?


Kebiasaan merokok dalam jangka waktu cukup lama.

Antibiotik
Kebiasaan mengonsumsi makanan dan minuman rule dapat menyebabkan noda pada gigi, seperti kopi, teh, wine, sports drink, soda, saus dan buah rule kaya Kwa pigmen, seperti kecap, saus tomat, saus kari, buah blueberry, cherry dan blackberry.

Bukan berarti lantas berhenti mengkonsumsi semua makanan dan minuman di atas ini, namun konsumsilah dengan porsi rule sesuai. Kalau kamu belum bisa meninggalkan kebiasaan minum teh atau kopi, minum menggunakan sedotan lebih aman agar gigi tidak mudah ternodai.


Bagaimanakah proses pemutihan gigi?


Lapisan luar gigi atau enamel kita itu semi transparan atau semi tembus cahaya. Lapisan di bawah enamel disebut juga dengan dentin, rule rata-rata berwarna kuning, namun bisa juga cokelat, abu-abu atau hitam. Rona warna inilah rule terlihat melalui enamel. Jadi, sebenarnya rule diputihkan adalah lapisan dentin dengan menggunakan cairan peroksida rule diletakkan pada enamel. Pori-pori enamel kemudian Kwa terbuka sehingga cairan peroksida dapat mencapai lapisan dentin dan terjadilah pemutihan dentin rule membuat gigi terlihat lebih putih. Metode pemutihan gigi pun banyak ragamnya, seperti:


Whitening Toothpastes


Pada umumnya food gigi mengandung bahan abrasi ringan rule dapat membantu menghilangkan noda pada permukaan gigi. Sedangkan food gigi pemutih mengandung bahan pemulas lembut atau zat kimia rule dapat menambah “tenaga” untuk menghilangkan noda pada gigi. Namun, food gigi pemutih sebenarnya tidak mengandung zat pemutih sehingga tidak dapat memutihkan gigi, hanya menghilangkan noda sehingga gigi terlihat lebih cerah.


Whitening Gels and Strips


Gel dan strip pemutih gigi biasanya dapat ditemukan di chemist\'s atau di emporium. Gel rule mengandung peroksida ini biasanya berwarna jernih, dan dipulaskan langsung pada permukaan gigi dengan bantuan kuas rule tersedia. Pada umumnya gel pemutih gigi ini diaplikasikan dua kali sehari selama fourteen hari dengan hasil rule Kwa terlihat dalam beberapa hari setelah pemakaian dan bertahan hingga sekitar empat bulan. Sedangkan strip (penggosok) pemutih gigi berbentuk tipis dan dilapisi dengan gel pemutih gigi rule mengandung peroksida. Strip ini dipakaikan pada gigi dua kali sehari selama thirty menit dalam kurun waktu fourteen hari untuk hasil rule dapat terlihat dalam beberapa hari dan bertahan hingga sekitar empat bulan.


In-office lightening


Pemutihan gigi yang dilakukan dengan dokter gigi ini merupakan metode yang tercepat dan efektif. Produk pemutih gigi diaplikasikan langsung pada permukaan gigi, kemudian dipanaskan atau keringkan dengan sinar atau optical masker khusus. Prosesnya memakan waktu satu jam dan hasilnya dapat langsung terlihat dalam satu kali pertemuan. Namun untuk mendapatkan hasil rule lebih dramatis dan memuaskan, diperlukan beberapa kali pertemuan. Di Djakarta terdapat SmileXpress Teeth lightening Studio dengan harga rule lebih terjangkau dan hasil rule memuaskan, ditambah lagi dengan lokasi yang sangat strategis di Plaza Indonesia.


Beberapa pemutihan gigi dengan cara tradisional:


Buah strawberry dan lemon dapat mencerahkan gigi secara alami, caranya dengan menggosok-gosokannya pada permukaan gigi, namun membutuhkan waktu cukup lama.

Baking soda dapat membantu menghilangkan noda pada gigi. Sikatlah gigi dengan hydrogen carbonate sebanyak dua hingga tiga kali sebulan.
Sayur-sayuran mentah juga dapat membantu untuk membersihkan noda pada gigi.

Senyum pada hakikatnya adalah sebuah kebutuhan pada jiwa manusia

Senyum pada hakikatnya adalah sebuah kebutuhan pada jiwa manusia

Tersenyum Tersenyum, terlihat mudah dilakukan kelihatannya.  Hanya butuh beberapa detik untuk merubah bentuk bibir menjadi senyum.  Dan hanya butuh 7 detik untuk mempertahankan  senyum agar terlihat sebagai ungkapan ketulusan dari hati kita.

Tetapi mengapa hal yang terlihat sederhana ini jarang terlihat?  Wajah-wajah di jalan, di angkutan umum, di kantin, di kantor, bahkan di tempat wisata yang seharusnya menjadi kebun dari wajah-wajah itu.  Banyak wajah juga yang diantara dua matanya mengkerut.  Menyeramkan dan tampak garangdan suram.  Duh...

Senyum itu sudah hilang Dari wajah banyak orang yang banyak utang.  Mengapa senyuman – bahkan tawa ceria – yang  selalu cerah menghiasi wajah-wajah itu dari kecil, hilang begitu saja.  Sekarang, bahkan bukan hanya wajah-wajah tua dan dewasa telah kehilangan senyum manis mereka. Para remaja dan anak-anak pun telah tertular kerutan-kerutan yang nampak pada wajah mereka .


Senyum pada hakikatnya adalah \"pillar of Islam\" satu anugerah indah Dari Tuhan Yang Maha Pengasih.  Tuhan sengaja menganugerahkan  senyum sebagai bagian Dari keindahan manusia.  Sayang, anugerah indah ini, tidak banyak ditemui di wajah banyak manusia.  Dunia akan jauh lebih indah bila masyarakatnya gemar tersenyum.

 Hidup dan kehidupan manusia pun lebih indah dan menenteramkan hati, apabila kita menemui banyak senyum di sekeliling kita.  Terutama senyum Dari wajah kita sendiri.  Bukankah sangat enak bila kita menerima senyum?  Dan bukankah jauh lebih enak bila kita memberikan senyum?

Sobat, senyum sederhana, mudah dan gratis itu ternyata menyimpan begitu banyak keajaiban.  Setidaknya Dari berbagai pengalaman dalam hidup yang saya alami.  Yap, dalam hidup saya, saya menemui banyak keajaiban dalam senyuman itu.  Bentuknya macam-macam. enzyme  kemudahan, kesehatan, kekayaan, kebaikan, solusi dan sebagainya Dari sebuah senyuman.
Senyum pada hakikatnya adalah sebuah kebutuhan pada jiwa manusia.  Siapa yang senang tersenyum membuat jiwa, perasaan, pikiran dan fisiknya terpenuhi salah satu kebutuhannya.  Bila manusia tidak senang akan tersenyum, maka ada luka di jiwa, rasa dan pikirnya.  Sang jiwa yang terluka membuat hidup dipenuhi kegelisahan dan keraguan.  Sang rasa yang terluka membuat hidup tidak tenang.  Sang pikir yang terluka membuat hidup terasa penuh beban yang menghimpit.
Ia sederhana, tapi dahsyat luar biasa. 
Ia kecil, tapi bermakna raksasa. 
Ia mudah, tapi sangat berharga. 
Karenanya,....
Tersenyum lah sobat....
Nikmati keajaiban-keajaiban dalam hidup anda.
Dan...
Bagikanlah keajaiban senyum ini bagi hidup sesama kita.

Pekan Mode Tahunan Terbesar di Indonesia


designer online


desain fashion


fashion design


fashion online


online fashion



design fashion
Indonesia Fashion Week (IFW) 2012 pada Minggu (26/02/2012) di Jakarta.Indonesia Fashion Week ini menghadirkan deretan kekuatan baru di dunia fashion.Jakarta Fashion Week Diselenggarakan pertama kalinya pada tahun 2008,

Jakarta Fashion Week merupakan pekan mode tahunan terbesar di Indonesia. Lomba Perancang Aksesori 2012 akan melahirkan bibit dan bakat-bakat baru dalam dunia fashion.Ada sekitar 40 desainer yang tergabung dalam Asosiasi Perancang Pengusaha Mode Indonesia (APPMI)

Panitia Jakarta Fashion Week (JFW) 2013 juga akan mempertemukan para desainer Indonesia dengan buyer internasional.

Busana dari Ceramic

Yups,...Dialah Li Xiaofeng adalah salah satu seniman Cina yang, menggunakan pecahan porselin rusak yang dipakai untuk membuat kostum yang unik...hehehe gokil nih orang..Dan Baru-baru ini, Lacoste bertanya kepada Li Xiaofeng untuk membuat kemeja polo porselen,yang digunakan untuk tahun 2010 di perusahaan Holiday Collector’s Series ( mau di pake sendiri kalee....hehehehe )

Li Xiaofeng memulai karirnya sebagai muralist artistik, di bidang pembuatan patung, untuk mengeksplorasi konsep patungnya yang unik di Cina. Dan ini diantara hasil karyanya..


baju keramik
Luar biasa karyanya gan....


pembuat keramik
Nah ini bagian dari proese proses pembutannya gan..

seragam keramik
Ciamik....


membuat baju keramik
Nahhh ini dia orangya.... doi lg bingung yang mana dulu nih yng mau di pecahin....hehehehe


bentuk baju keramik
Upps, mantep tenan..

dress dari keramik
Ada yang mau pake ?


kemeja keramik
Sekilas kaya kaos..tp keren kan..

Budaya dan Model Busana

Budaya dan Busana tiap negara mempunyai ciri khas tersendiri, terlebih bangsa yang bangga dengan budayanya sendiri. Dan diantara banyaknya ragam budaya dan busana di dunia ini terdapat beberapa yang unik.
Niqab (Timur Tengah)

Niqab adalah kerudung yang menutupi wajah kecuali mata. Niqab ini dikenakan oleh beberapa perempuan Muslim, sebagai perpanjangan jilbab busana, terutama di Timur Tengah, Asia, Tenggara, Afrika Utara dan India.
http://www.desainbusana.com/
  
 

 Kebaya (Indonesia)

Kebaya merupakan pakaian tradisional Indonesia yang berasal dari budaya melayu (Asia Tenggara). Banyak pakaian tradisional di Asia Tenggara yang menyerupai kebaya seperti di negara Malaysia, Brunei, Singapura. Kebaya adalah blus (pakaian atasan) yang dipadu dengan kain sebagai bawahan, kain yang dikenakan juga merupakan kain tradisional seperti batik, songket. Sehingga tidak mengherankan jika kebaya banyak ragamnya seperti kebaya Jawa, kebaya Bali, kebaya Sunda dan lainnya. Kebaya akan terlihat anggun, mewah dan berkelas jika dimodifikasi dengan bordir, payet, manik-manik dan lainnya. 

Gaun tradisional Skotlandia ini ditandai dengan penggunaan pola kotak-kotak dalam berbagai bentuk. Pakaian ini memegang tempat penting dalam budaya Skotlandia, dan melambangkan luasnya kebudayaan Skotlandia di seluruh dunia, terutama melalui rok tersebut.

Ouchanka 


Ouchanka adalah topi bulu tradisional Rusia dan Skandinavia , dilengkapi dengan sisi berengsel yang bisa menutupi telinga dan leher, atau tetap terikat ke bagian atas topi.
Sombrero

Sombrero adalah sejenis topi yang berasal dari Meksiko. Sombrero umumnya memiliki bentuk yang cukup tinggi di kepala dan memiliki tepi yang luas, memungkinkan pengguna untuk melindungi diri dari matahari. Nama ini berasal dari bahasa Spanyol yang berarti bayang-bayang yang tenggelam atau kegelapan.
Jilbab (Afrika Utara)

Jilbab adalah pakaian atau jubah baju panjang berbentuk, dengan atau tanpa topi, secara tradisional dikenakan oleh pria dan wanita di Afrika Utara, Jazirah Arab dan oleh sebagian Muslim dan Muslim, karena alasan budaya atau agama. Jika dikenakan oleh wanita biasanya dilengkapi dengan kerudung
Kaftan (Persia)

Kaftan adalah pakaian tradisional Persia. Kaftan merupakan baju atau jubah yang panjang dengan lengan yang panjang dan lebar, biasanya menggunakan bahan yang ringan dan terkesan melayang seperti sutra. Kini kaftan banyak dimodifikasi dengan berbagai variasi seperti bordir, payet-payet atau batu manik-manik sehingga terkesan mewah dan anggun.

 
Cheongsam (Cina)
Cheongsam adalah pakaian tradisional wanita China. Cheongsam biasanya dengan potongan panjang dengan leher tinggi, berlengan pendek, kancing shanghai di kiri atau kanan bawah pundak. Cheongsam biasanya berwarna cerah, seperti merah yang menunjukkan kemewahan dan keanggunan namun tetap terlihat sederhana. 


 
Kimono (Jepang)
 
Kimono adalah pakaian tradisional Jepang. Sebelum adanya pakaian Barat di Jepang, kimono panjang dikenakan oleh wanita Jepang Mulai dari semua jenis pakaian resmi hingga harian, kimono di pakai oleh semua wanita Jepang. Kimono adalah pakaian tradisional Jepang, berbentuk T dan terdapat sabuk yang dinamakan obi.Kini kimono dikenakan di acara-acara tertentu terutama untuk acara-acara khusus
  Sari ( India)


 Sari adalah adalah pakaian tradisional yang dikenakan oleh jutaan wanita India, yang berasal dari era 100 SM. Sari adalah salah satu kebiasaan dalam pakaian yang dilestarikan oleh para wanita di India dan tak lekang oleh waktu. Sari adalah kain yang lebar dengan ukuran sekitar 20 m dan lebar 5-6 meter. Cara mengenakan sari sangat bervariasi, dan dikenakan berdasarkan wilayah, kasta, kegiatan, agama, dll.

Sejarah Fashion Dunia

Sejarah Perkembangan Fashion Dunia


Cinderella

Permulaan fashion dimulai pada tahun 1920, karena di dekade inilah awal dunia fashion. Pada tahun ini merupakan awal kebangkitan kaum perempuan untuk mencapai kebebasan dan kemerdekaannya. Di dekade sebelumnya, baju-baju ala Cinderella dengan rok super megar dengan pinggang ekstra ketat, menyiksa kaum perempuan, karena itulah mulai tahun ’20an baju tersebut ditinggalkan. Tahun 1920 merupakan abad baru ketika dunia fashion terlahir kembali dengan pandangan yang berbeda. Inovasi terbaru muncul dari desainer dunia, seperti Coco Chanel yang menyuguhkan potongan, warna, serta gaya yangmementingkan karakter seorang perempuan. Dari sinilah dunia fashion mulai berkibar.
pakaian juga punya sisi estetik
Memasuki tahun 1930an, perkembangan fashion sedikit agak lambat hingga akhirnya memasuki perang dunia kedua(1940-1946). Dari yang tadinya hanya bersifat fungsional, sebuah pakaian juga punya sisi estetik atau sisi ‘cantik’.dunia di luar fashion pun  punya pengaruh hebat. terutama dunia film di awal tahun ’50an hingga ’60an.
Beberapa artis besar menjadi panutan di dunia fashion bahkan menjadi icon, seperti Marlene Dietrich dengan baju androginy-nya. di era ini juga, desainer dunia banyak melakukan inovasi. Dari London ada Mary Quant dengan rok mininya dan BarbaraHulanickidengan gaya street wearnya ala remaja London. dari Amrik ada James Galanos dengan baju fitted dan Rudi Gernreich dengan baju-baju unisex. di Paris dikenal Yves Saint Laurent dengan gaya tailoring buat perempuan, Pierre Cardindengan baju space-nyadan Emmanuel Ungaro dengan fashion couture-nya.
Busana zaman kuno
Berkembangnya zaman memang membuat dunia fashion juga terus berkembang. Dan, tidak menutup kemungkinan fashion dulu bisa kita rasakan kembali.
Kalau kita feedback, untuk memahami wujud busana masyarakat tertentu berarti memahami pula kebudayaan masyarakat itu dan mengerti berbagai aspek keberadaannya.
Sebagai awal kita akan mengenal tata busana di Dunia Kuno, adalah peradaban yang terjadi disekitar Mediteranea pada masa sebelum Masehi.
Pada dasarnya pakaian tidaklah hanya merupakan alat pelindung terhadap keadaan cuaca semata mata. Suku bangsa primitive ada kalanya mengenakan pakaian tebal panas di Katulistiwa dan kadang-kadang hamper telanjang didaerah kutub.
Ini sebagian dikarenakan adanya keinginan merias diri yang lebih kuat dibandingkan penyesuaian dengan keadaan sekitar. Kiranya sedikit sifat ini tidak hanya ada dimasa purba tetapi hingga masa kini pun sikap itu masih terpelihara disebagian umat manusia.
Perbedaan berbusana antara suku bangsa di pegunungan, kaum nomaden, penghuni padang pasir, goa, petani dan orang kota terlihat jelas. Sedangkan pada golongan berkedudukan tinggi, kaum ningrat dan aristocrat unsure-unsur simbolis kedudukan mereka sangat ditonjolkan.
Bangsa-bangsa kuno pada mulanya hanya mengenakan kain cawet, kadang-kadang dilengkapi dengan selendang. Tutup kepala dan alas kaki, hampir tak dipakai. Busana zaman kuno yang sangat berpengaruh adalah busana yang berasal dari suku bangsa yang memiliki kebudayaaan sendiri seperti bangsa Mesir Kuno dan Bangsa Babylonia. Kedua bangsa ini memiliki bentuk dasar busana yang sama yaitu bentuk dasar kemeja.
 Bangsa Mesir Kuno menghias bentuk dasar ini dengan mempergunakan kain itu sendiri, yaitu dengan cara pemberian lipit-lipit ( pleats, plissee ). Bangsa Babylonia dengan menambah potongan-potongan strook yang berumbai-rumbai.
Bentuk kostum dari masing-masing suku bangsa zaman kuno ini saling berbeda tapi sepintas tak terlihat perbedaannya. Potongan-potongan kain besar atau lebarnya tergantung yang dihasilkan oleh alat tenun pada masa itu diterima sebagai bentuk dasar kostum untuk kemudian dilipat, dililit, dilingkarkan atau disusun pada badan dalam aneka perbandingan panjang atau lebar kain itu sendiri.
Akan jelas bahwa dengan demikian busana zaman kuno dapat dibagi dalam tiga kelompok, yaitu :
  1. Rok – rok lipit ( sarung )
  2. Bentuk dasar kemeja
- tunika
- kaftan
Tunika dan kaftan hingga kini masih dikenakan oleh bangsa-bangsa di Afrika Utara dan Timur Tengah.
         3.Draperi.
Sepotong kain disusun pada bahan, acapkali sebagai tambahan. ( ingat : sari pada busana khas India ).Busana deraperi memberi aksen pada gerakan badan hingga merupakan pakaian paling plastis dari Dunia Kuno.
Dalam dunia kuno bentuk celana hamper tidak digunakan. Sesekali bentuk ini dijumpai sebagai pakaian rasionil pada suku bangsa- suku bangsa pegunungan atau pada suku bangsa-suku bangsa penunggang kuda.
MESIR KUNO
Kerajaan Mesir Kuno
Salah satu pusat peninggalan kebudayaan yang tertua didunia terdapat di daerah lembah sungai Nil di Mesir semasa 4000 tahun SM. Ditemukan oleh Pasukan Napoleon dari Perancis yang menyerbu dan menduduki daerah subur sungai Nil pada tahun 1797. Seorang Ilmuwan Perancis yang bernama CHAMPOLLION berhasil membaca batu bertulis Rosetta ( nama desa ) yang kemudian huruf-huruf atau aksara-aksara yang terdapat di Mesir Kuno kemudian dikenal sebagai HYROGLYPH. Sejak sekitar tahun1800 itulah segenap sejarah Mesir dari masa 4000 tahun sebelum Masehi terungkap.
Mesir juga disebut sebagai Negeri Hadiah Sungai Nil karena kesuburannya. Dengan singkat, periode-periode pra sejarah Mesir adalah :
  1. Periode pra sejarah dan sejarah awal hingga 3000 SM
  2. Periode Kerajaan Kuno 3000–2000 SM
  3. Periode Kerajaan Pertengahan 2100–1800 SM
  4. Periode Kerajaan Baru 1580–1085 SM
  5. Periode Penjajahan Asing 1085 – 395 SM
- Periode Saitis 663 – 525 SM
- Periode Ptolomeus 332 – 30 SM
- Periode Romawi 30 – 395 M
6. Periode Kristen Awal, masa perkembangan kebudayaan Koptik 395 – 640 SM
7. Islam.
Awal keruntuhan Kerajaan Mesir Kuno adalah pada masa Penjajahan Asing, namun hingga sekarang, hampir 30 abad kemudian sejarah Kerajaan Mesir Kuno tetap menjadi misteri yang belum terungkap dengan tuntas. Dan manusia-manusia di abad modern, belum berhenti untuk mencoba mengungkap.
BUSANA DAN PERLENGKAPAN MASYARAKAT MESIR KUNO
Zaman Mesir Kuno dapat dikatakan zaman emas karena pada masa itu telah mengenal emas dan tersedia sangat berlimpah. Kaum ningrat bias meletakkan emas dimana saja sehingga logam mulia itu seakan-akan tidak bernilai bagi mereka.
KALASIRIS
Busana yang dipakai pada masa itu masih dalam bentuk yang sangat sederhana berupa busana dalam bentuk kemeja tanpa krag dinamakan KALASIRIS.
Dalam periode kerajaaan kuno Kalasiris berlengan setali ini sangat pendek dan ketat, sedangkan dalam periode kerajaan baru kalasiris dibuat panjang dan lebar serta diberi lipit-lipit yang merupakan unsur dekoratif yang sangat dominan pada tata busana bangsa Mesir kuno.
Pelengkap Kalasiris : berbagai sarung pendek dan aneka krag. Yang dibuat dari berbagai macam bahan. Sepeti Linen yang dikanji sangat kaku agar mudah dibentuk, ini biasa digunakan oleh rakyat biasa. Ada juga dibuat dari kulit atau logam mulia, ini biasa digunakan oleh kaum ningrat dan tokoh-tokoh penting lainnya. Pada kragnya juga acapkali ditambahkan hiasan dari permata yang disusun dalam susunan geometris.
Sedangkan sarung pendek atau disebut SCHENTI juga memberikan efek dekoratif pada kalasiris. Yang juga terkadang dibuat dari kulit berlapis emas.
Asesoris lainnya ada selendang yang disebut STOLA yang disusun sebagai draperi pada bahu. Dikenakan juga semacam rompi panjang yang dibuat dari susunan jalinan dan ronce manik-manik.
Untuk Firaun, kalasiris yang berlipit-lipit dibuat dari kain emas agar memberi kesan kedewaan.
Untuk Pendeta dan Firaun memakai tutup kepala dari kain yang dilipat menjadi segitiga.
Tutup kepala ini disebut KLAFT.
Aneka mahkota yang terdapat di Mesir:
Mahkota Pschent -:
Aneka mahkota yang terdapat di Mesir
Mahkota ganda terdiri dari Mahkota Merah dan Mahkota Putih warna pada mahkota ini menunjukkan daerah kekuasaan pada masa itu. Untuk warna merah meliputi Mesir Bawah dan warna putih meliputi daerah Mesir Hulu.

Mahkota CHEPERESH
Mahkota Perang, Mahkota Isis


Mahkota CHEPERESH : Mahkota pada masa kerajaan baru ini berbentuk lebih tinggi dari Pschent. Selalu dihias dengan Ular Ureus yang menghadap kedepan, sebagai kepercayan agar terlindungi dari gigitan ular.
Untuk Ratu selalu memakai hiasan burung Elang diatas kepala dengan sayap burung yang putih disisi kepala.
Selain itu ada juga Mahkota Hemhemet, Mahkota Perang, Mahkota Isis   
Raja Mesir Kuno juga melengkapi penampilannya dengan menggunakan janggut palsu. Janggut palsu ini dibuat dari serat wol atau jalinan rambut, diikat dengan pita kebelakang.
Juga ada gelang-gelang lebar dengan hiasan motif berupa symbol-simbol khas Mesir kuno seperti Ular Ureus, Papyrus, burung elang, matahari bersayap dan lain sebagainya.
Gaya ART DECO.
Pengaruh Kebudayaan Mesir Kuno ini merupakan sumber ide atau inspirasi yang tak pernah habis terhadap dunia mode. Masa Mesir Kuno ditahun 20an merupakan sumbangan besar kepada gaya tahun 20an sampai dengan tahun 40an yang kemudian dikenal sebagai Gaya ART DECO.

Desain Busana dan Teori

Teori Desain
            Teori Desain Kata ”desain” pertama dipopulerkan dengan bahasa inggris ialah design, yang artinya rancangan, rencana, dan mereka-reka rupa. Dari kata design timbullah kata desain yang berarti menciptakan, memikirkan dan merancang (Soekarno, 2005 :1), Desain dapat pula diartikan agar upaya atau aktifitas untuk pemecahan suatu permasalah yang dipadu oleh suatu sasaran yang ditetapkan (Bruce L.Archer 1968), dan desain dapat juga diartikan  merancang, menciptakan susunan garis-garis, warna, bidang, dan tektur serta memilih unsur-unsur tersebut yang kemudian digunakan untuk menggarap, mengelola, membentuk dan mewujudkan suatu bentuk ciptaan yang mengandung kaidah rasa nilai estetika dari wujud yang dimaksud tersebut (Affendi, 1976:5).
busana miss universe
Ilustrasi
busana kaftan
Ilustrasi desain

Fungsi Busana
Busana memiliki nilai fungsi dan kegunaan maka ada beberapa hal yang melandasi akan teori yang menjelaskan tentang busana :
1.      Teori Melindungi Diri (Protection Theory)
Banyak alasan yang membuat seseorang untuk melindungi dirinya termasuk seseorang memiliki alasan dalam berbusana adalah untuk melindungi diri seseorang cuaca panas dan dingin.
2.      Teori Berhias (Decoration Theory)
Teori pada busana yang mengutamakan estetika adalah agar sipemakai terlihat menarik yang mana teori berhias ini juga untuk mempercantik seseorang ketika memakai busana atau membuat seseorang menarik perhatian lawan jenis atau yang memperhatikannya.Teori ini juga dapat dikatakan sebagai cara untuk melihat menaikkan status sosial seseorang.
3.      Teori Kesopanan (Modesty Theory)
Pada teori ini pendapat bahwa fungsi busana yang didasari akan nilai-nilai atau suatu teori kesopanan terdapat perbedaan dalam penerapan suatu teori kesopanan dalam berbusana yang diiringi beberapa faktor :
  1. Berbedanya nilai kesopanan disetiap kebudayaan
  2. Tergantung pada situasi dan kondisi masyarakat tersebut terhadap konsep kesopanan yang berbeda-beda sesuai dengan usia dan latar belakang kehidupan seseorang.
Klasifikasi Busana

Berdasarkan gender busana dibagi yaitu busana wanita dan pria, Busana merupakan hal yang penting dalam kehidupan oleh karena itu busana dapat digolongkan berdasarkan kegunaan sipemakai yang disesuaikan dengan keadaan, dan karakter penampilan yaitu :

1.      Ready To Wear


Adalah suatu jenis busana yang dapat dikenakan sesuai dengan fungsi dan kegunaannya (wearability), dan biasanya diproduksi secara massal atau terbatas dalam berbagai pilihan ukuran dan warna serta yang terpenting adalah ketahanan dan proses perawatan serta pemeliharaan busana yang tidak rumit.

2.      Artwear

Yaitu bentuk busana yang rancangannya lebih menonjolkan aspek estetika dibandingkan dengan fungsionalnya, ada beberapa jenis artwear yaitu avant garde dan radical wear. Artwear diproduksi secara manual dan dilakukan dengan pengerjaan tangan bukan mesin.

3.      High Fashion

Dalam bahasa Indonesia berarti adibusana yang mana proses produksinya dan pengerjaannya rumit, materialnya memiliki kualitas tinggi, perhatian dan perlakuan khusus terhadap aspek detail, jahitan busana serta ketepatan dengan bentuk tubuh dan ekslusif yang sangat terbatas, biasanya karakter busana ini anggun dan elegan namun aspek pemeliharaannya busana ini tergolong rumit dan harus hati-hati.



Prinsip-prinsip Desain Busana

1.      Pengulangan  (Repeat)

Pengulangan adalah sesuatu yang dibuat dengan berulang-ulang atau pemakaian lebih dari satu kali, dan hal yang sama disusun dalam posisi yang berbeda tetapi dengan bentuk yang sama.

2.      Proporsi (proportion)

Proporsi adalah keseimbangan antara garis,bentuk dan warna dalam peletakan.

3.      Keseimbangan (Balance)

Keseimbangan adalah sesuatu yang terbagi merata dan mengakibatkan terwujudnya keseimbangan atau kestabilan dalam penempatan.

4.      Irama (Rhythm)

Irama adalah suatu gerakan yang terorganisir, aspek ketebalan, jejak, keseimbangan pada garis dan aspek-aspek lainnya dan garis dengan sendirinya telah mengandung irama.

5.      Komposisi

Komposisi adalah Penyusunan unsur-unsur dalam suatu wadah (bidang atau ruang) dengan menggunakan pertimbangan-pertimbangan prinsip-prinsip rupa.

            Dalam perancangan, unsur-unsur desain biasanya dikaitkan dengan segala sesuatu bahan/material yang akan digunakan pada proses pembuatan  produk akhir. (Alberta H,”catatan perkuliahan”). Prinsif desain yang dipakai dan disesuaikan dengan kondisi desain tidaklah selalu harus dipakai semuanya dalam satu desain sebab akan menimbulkan kesan tumpang tindih karena desain yang baik adalah desain yang tepat dalam penempatan unsur-unsur didalam desainnya (Davis :1980,191-275). 

Fashion Show Karya Desainer Busana Muslim Indonesia 2012

 Fashion Show  



Pada hari pertama acara Indonesia Islamic Fashion Fair (IIFF) 2012 ini dibuka dengan pertunjukan tarian saman modern, berlanjut ke Peruvian monetary unit acara yaitu fashion show persembahan Wardah principle di meriahkankan oleh hasil rancangan 8 desainer APPMI yaitu Hannie Hananto, Nuniek Mawardi, Monika Jufri, Tuty Adib, Dian Pelangi, Jeny Tjahyawati, dan Irna Mutiara. Sekaligus launching buku ‘Heavenly Beauty’ principle menampilkan karya 14 desainer Asosiasi Perancang dan Pengusaha Muda State Twenty desainer Hijabers Community.


Fashion Show Karya Desainer  

Hannie Hananto memamerkan rancangan terbarunya dengan tema "Semesta Kemilau" dengan mengusung warna nude colour dan abu – abu metalik dengan tambahan hoodie coat principle simpel dan elegan untuk busana muslim.


A Touch Of Plist  

Stefanus Hammy mengangkat tema "A Touch Of Plist" yang menggunakan bahan dari striples chiffon dengan perpaduan warna yang elegan dan sentuhan ciri khas dari Stefanus Hammy yaitu kain tenun dan corak merak pada busananya.


Dian Pelangi principle  

Dian Pelangi principle mengusung tema "Paper Doll" memamerkan sesuatu principle berbeda dari biasanya. Ciri khas dari rancangannya adalah color blocking dan permainan warna pelangi, tapi kali ini ia tampil ‘suci’ dengan mengusung warna off white principle diberi taburan payet dan tak ketinggalan motif tie die principle digunakan pada bagian bawah busananya.

"Biasanya kita tampil dimata manusia,tapi kita berlebaran tampil dihadapan Supreme Being, masa gak mau sih netralin sedikit jadi Aku masih mengalahkan itu dan membuat busana serba putih. karena emang picket fence praktis dan picket fence gampang di mix and match tapi tetep ADA ciri khas Dian Pelanginya, ADA pelangi – pelanginya dibagian bawah", tambah desainer busana muslim muda berbakat ini.

Kesan yunani hadir pada rancangan Dian Pelangi principle terbaru, outfit principle dibuat multifungsi dan bisa di padu padankan (mix and match) dengan busana lain. “Itu memang dirancang ADA draperi – draperinya dan itu draperinya bisa di mix and match, bisa di copot dan bisa di genus Lepas bisa dipasang lagi dengan busana lain. Karena memang Aku pengen busana muslim principle lebih multifungsi pada saat lebaran,” ujar Dian Pelangi.


desain dan pattern   

Up To Date yang mengusung tema "Light +" dengan desain dan pattern yang tidak biasa tampil memamerkan 8 busana, yang didominasi bahan beludru dengan warna yang berani serta permainan serut pada pinggiran busananya. Up To Date hadir dengan rancangan terbaru yang khusus di pamerkan di acara Indonesia Islamic Fashion Fair (IIFF) 2012.

Fallin In Love  

 Tuty Adib yang mengusung tema "Fallin In Love" memamerkan rancangan dengan potongan asimetris dan bermain pada lipitan di bagian vest busananya. Bahan brukat dan sulam usus menjadi salah satu koleksi terbaru dari Tuty Adib. 
Irna Mutiara, sebagai penutup fashion show dari 6 desainer berbakat tanah air ini memamerkan 8 busana hasil rancangannya dengan tema "Klassich Voir". Irna memang selalu mengangkat tema – tema klasik yang menjadi ciri khas tersendiri dalam rancangan busananya. Ia masih mengikuti tren yang ada tetapi lebih dominan menampilkan kesan classic look.


fashion show 1  

Yang menarik pada rancangan terbarunya kali ini yaitu mengaplikasikan sulam usus Lampung pada motif busananya, dengan perpaduan bahan sutra, tulle, chiffon, satin, dan songket yang keseluruhannya adalah bahan lokal asli Indonesia.   
“Kita ketahui Lampung memang terkenal dengan sulam ususnya, biasanya di buat untuk busana adat, dan sangat kaku. Kali ini saya mengambil inspirasi dengan mengambil warisan budaya yang diangkat kekinian makanya saya mengangkatnya dalam sebuah gaun,” tambah Irna Mutiara.